Pemkab Tanggamus Gelar Pelatihan Membatik: Dorong Ekonomi Kreatif Berbasis Budaya Lokal

Liputan 7 AktualNews, Tanggamus, 21 Mei 2025 – Pemerintah Kabupaten Tanggamus melalui Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menggelar **Pelatihan, Bimbingan Teknis, dan Pendampingan Ekonomi Kreatif** yang kali ini difokuskan pada **pelatihan kerajinan membatik**, sebagai langkah konkret untuk mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif daerah.

Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Bupati Tanggamus, Drs. Hi. Moh. Saleh Asnawi, MA., MH., dan dihadiri oleh Wakil Bupati, Plt. Kadis Pariwisata dan Ekraf, Ketua TP PKK, Camat Gisting, narasumber, serta peserta pelatihan dari berbagai kalangan masyarakat.

Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan bentuk nyata dukungan pemerintah dalam memajukan sektor ekonomi kreatif yang berbasis kearifan lokal. “Kerajinan batik adalah warisan budaya yang memiliki potensi ekonomi besar. Dengan pelatihan ini, kita harapkan munculnya SDM kreatif yang mampu menciptakan produk unggulan khas Tanggamus,” ujarnya.

Pelatihan membatik yang diselenggarakan ini tidak hanya bertujuan memberikan keterampilan teknis, tetapi juga mendorong peserta untuk mengembangkan kreativitas, inovasi, dan daya saing produk batik lokal di pasar yang lebih luas. Bupati juga menekankan pentingnya pemasaran hasil karya secara mandiri maupun kelompok, agar mampu menjadi sumber pendapatan baru bagi masyarakat.

“Kami ingin para peserta tidak hanya datang dan duduk mendengar materi, tapi juga bisa langsung praktik dan memasarkan karya mereka setelah pelatihan selesai,”tambahnya.

Kegiatan ini menjadi bagian dari strategi besar Pemkab Tanggamus untuk mengintegrasikan sektor pariwisata dengan potensi ekonomi kreatif, terutama yang memiliki akar budaya lokal. Pemerintah juga berharap pelatihan ini dapat menarik minat wisatawan terhadap produk khas Tanggamus dan memperkuat identitas daerah melalui batik.

Kegiatan diakhiri dengan pembukaan resmi oleh Bupati dan pembacaan pantun:

“Batik Karya Asli Indonesia, Harus Lestari Karena Warisan Budaya.

Peserta Pelatihan jangan takut untuk mencoba, Semua Bisa itu Karena Biasa.

Reporter: Suhardi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *