Liputan7Aktual .com||Polda Jateng-Kota Semarang|Dalam upaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, Polda Jateng beserta seluruh jajaran Polres di bawahnya secara konsisten melaksanakan program Gatur Pagi, yang juga dikenal sebagai Police Hazard (PH) Pagi. Program ini merupakan langkah strategis untuk memastikan kehadiran personel kepolisian di lokasi-lokasi rawan lalu lintas, dengan tujuan mencegah kemacetan dan kecelakaan, terutama pada jam-jam sibuk di pagi hari. Hal ini disampaikan oleh Dirlantas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol. Sonny Irawan, pada Sabtu (14/9/2024) siang, di Mako Ditlantas Polda Jateng.
Kombes Pol. Sonny Irawan menegaskan bahwa kehadiran polisi di lapangan setiap pagi adalah wujud nyata dari komitmen Polda Jateng dalam menjaga Kamseltibcarlantas (keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas) di wilayah Jawa Tengah.
“Kami menempatkan personel di titik-titik rawan dan area yang telah diidentifikasi sebagai lokasi berisiko kemacetan dan kecelakaan. Kehadiran polisi di pagi hari, terutama pada jam-jam kritis, merupakan langkah preventif agar masyarakat dapat berkendara dengan aman dan nyaman. Tujuan kami adalah memastikan aktivitas pagi hari, seperti anak-anak yang berangkat ke sekolah atau masyarakat yang pergi bekerja, tidak terganggu oleh kemacetan atau insiden lalu lintas yang seharusnya dapat dihindari,” ujar Kombes Pol. Sonny Irawan.
Dalam pelaksanaannya, anggota Satuan Lalu Lintas Polda Jateng bersama Satker lainnya di seluruh Polres turun langsung ke lapangan untuk mengatur lalu lintas di berbagai lokasi strategis seperti area perkantoran, pusat kota, hingga pemukiman. Kehadiran polisi di pagi hari tidak hanya fokus pada pengaturan arus lalu lintas, tetapi juga untuk memberikan rasa aman bagi masyarakat serta mencegah tindak kejahatan di daerah-daerah yang rawan.
“Kami berharap masyarakat memahami bahwa peran Gatur Pagi ini sangat penting. Selain membantu kelancaran lalu lintas, kehadiran Polri di tengah masyarakat juga memberikan rasa aman. Ini bukan hanya tentang mencegah kecelakaan, tetapi juga menjaga ketertiban umum serta mencegah tindak pidana yang mungkin terjadi,” tambahnya.
Program Gatur Pagi memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat. Kehadiran Polri di titik-titik rawan kemacetan membantu memperlancar arus lalu lintas, terutama pada jam sibuk pagi hari. Dengan pengaturan yang tepat, aktivitas masyarakat dapat berjalan tanpa gangguan kemacetan yang berpotensi menyebabkan keterlambatan.
Di area black spot, kehadiran polisi sangat penting untuk mengingatkan pengendara agar berhati-hati serta memberikan pengawasan langsung guna mencegah kecelakaan. Hal ini menjadi sangat krusial, terutama di jalanan yang ramai pada pagi hari, ketika banyak orang bepergian menuju tempat kerja atau sekolah.
“Dengan kehadiran anggota Polri di titik-titik rawan setiap pagi, kami berharap dapat mengurangi angka kecelakaan lalu lintas dan pelanggaran yang berpotensi menyebabkan kemacetan. Ini adalah bagian dari upaya Polda Jateng untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik, sekaligus menciptakan kenyamanan bagi setiap pengguna jalan di wilayah Jawa Tengah,” pungkas Kombes Pol. Sonny Irawan.
Melalui program ini, Polda Jateng bertekad untuk menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan tertib bagi seluruh lapisan masyarakat. Kehadiran polisi di titik-titik strategis bukan hanya simbol pengawasan, tetapi juga bentuk pelayanan yang proaktif, memberikan rasa aman dan membangun kepercayaan masyarakat terhadap kinerja kepolisian di Jawa Tengah.
