Berita  

Kasus Pelecehan Seksual Oleh Oknum Guru Di SMP Muhammadiyah 4 Berbuntut Intimidasi Terhadap Wartawan

Liputan7aktual.com | β€ŽKOTA TANGERANG, – Buntut panjang dugaan kasus Intimidasi dan pelecehan seksual oleh oknum guru berujung antiklimaks, Jum’at (11/04)
β€Ž
β€ŽPara siswa dan alumni yang tergabung, melakukan protesnya dengan menggeruduk sekolah SMP Muhammadiyah 4 menuntut oknum guru segera pelaku tindak pelecehan seksual segera ditangkap sekaligus beberapa oknum guru yang menteror segera melakukan klarifikasi,
β€Ž
β€Ž” Kami mengumpulkan rekan-rekan disini sebagai bukti bahwa kita tidak takut akan ancaman untuk membuat gerakan solidaritas, namun yang saya sayangkan, para oknum guru meneror seenaknya seakan-akan ada kejahatan yang ditutupi ” ujar salah satu perwakilan aksi, Chacha
β€Ž
β€ŽNamun, salah seorang yang mengaku Pemuda Muhammadiyah, Riyan, terkesan provokasi dan mempersekusi hingga terlibat cekcok dengan Wartawan yang hendak konfirmasi Kepala Sekolah, mendesak agar memperlihatkan dan harus memfoto id card,
β€Ž
β€Ž” Abang dari media mana ? bisa lihat KTA nya ? saya foto takutnya bukan wartawan beneran, ” cetus Riyan, Kamis (10/04) petang
β€Ž
β€ŽDalam hal ini, ia pun mengklaim tak ada kepentingan apapun pasca situasi memanas tersebut,
β€Ž
β€Ž” Saya Pemuda Muhammadiyah, dah engga ada kepentingan apapun. Cuma ingin konfirmasi, ” katanya, bak seraya Wartawan
β€Ž
β€ŽMenanggapi hal itu, ditempat yang sama, Kepala Sekolah pun kaget dan meminta maaf atas ulah oknum pemuda tersebut,
β€Ž
β€Ž” Kaget saya juga tadi lagi sholat ada yang cekcok. Minta maaf ya, ” tukasnya
β€Ž

(Red & PWTR)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *