Berita  

FPRB Babat Jerawat Berharap Pemkot Segera Mewujudkan Pembenahan Bosem Babat Jerawat Sebagai Antisipasi Musim Hujan

CREATOR: gd-jpeg v1.0 (using IJG JPEG v62), quality = 82?

Surabaya – Forum Pengurangan Resiko Bencana Babat Jerawat (FPRB) menyampaikan harapannya kepada Pemerintah Kota Surabaya untuk segera melakukan pembenahan dan perbaikan Bosem Babat Jerawat. Sebagai salah satu infrastruktur penting di wilayah Babat Jerawat, bosem ini memiliki peran strategis dalam menampung air hujan dan mencegah terjadinya banjir.

Ketua FPRB Babat Jerawat, Adam Ikhsani, mengungkapkan kekhawatirannya terhadap kondisi bosem yang mulai menunjukkan kerusakan, seperti sedimentasi yang semakin tinggi, tumbuhnya gulma yang mengganggu fungsi bosem, serta penurunan kapasitas tampung air. Dengan memasuki musim penghujan, kondisi ini dapat memicu risiko banjir di wilayah Babat Jerawat dan Senin (25/11/2024)

“Kami berharap Pemerintah Kota Surabaya segera turun tangan untuk memperbaiki bosem ini. Selain untuk mencegah banjir, pembenahan ini juga dapat meningkatkan fungsi bosem sebagai area resapan air dan ruang terbuka hijau yang lebih bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Adam Ikhsani.

FPRB juga mengajak masyarakat setempat untuk turut menjaga kebersihan lingkungan dan mendukung upaya revitalisasi bosem. Namun, FPRB menekankan bahwa peran pemerintah sangat penting untuk menangani masalah ini secara menyeluruh.

Langkah Strategis yang Diharapkan
FPRB mengusulkan beberapa langkah strategis yang dapat dilakukan Pemkot Surabaya, antara lain Normalisasi dan Pendalaman Bosem – Mengangkat sedimentasi yang menumpuk agar kapasitas tampung air kembali optimal,
Perbaikan Infrastruktur Pendukung – Pembuatan tanggul, pintu air, dan sistem drainase yang terintegrasi dengan bosem, Penghijauan dan Pemeliharaan Area Sekitar – Menanam pohon dan tanaman hijau untuk meningkatkan fungsi ekologis bosem, Edukasi dan Keterlibatan Warga – Memberikan edukasi kepada warga tentang pentingnya menjaga kebersihan dan fungsi bosem.

Sebagai salah satu wilayah padat penduduk yang rawan banjir, pembenahan Bosem Babat Jerawat merupakan investasi penting bagi keselamatan dan kenyamanan warga.

FPRB berharap agar Pemkot Surabaya dapat merespons aspirasi ini dengan tindakan nyata demi menghadapi tantangan musim penghujan yang sudah di depan mata kita.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *